Lima Menit Berjalan dapat Mengurangai Resiko Penyakit Kardiovaskular (bag. 1)

 

Berjalan kaki menjadi salah satu olahraga ringan yang paling mudah dilakukan. Namun banyak orang yang jarang bahkan tidak pernah berolahraga karena kesibukannya bekerja kurang sadar akan hal ini. Terutama bagi mereka yang lebih banyak menghabiskan waktunya dengan duduk di meja atau di depan computer. Padahal duduk yang terlalu lama sangat berhubungan dengan tingkat kolesterol dan ukuran lingkar pinggang yang meningkat. Kedua hal ini dapat menyebabkan resiko pada metabolisme dan kardiovaskular.

Terdapat sejumah bukti epidemiologi yang menghubungkan antara waktu duduk dengan sejumlah penyakit kronis. Waktu duduk yang sangat lama dapat merusak fungsi endotel, yang merupakan salah satu tanda awal penyakit kardiovaskular. Sel-sel endotel adalah sel-sel epitel yang melapisi bagian dalam pembuluh darah dan ruang jantung yang berfungsi sebagai pelapis fisik antara darah dan bagian dinding pembuluh darah.

Saurabh Thosar dari Oregon Health and Science University juga mengemukakan bahwa para karyawan yang telah menghabiskan delapan jam per hari untuk duduk mengalami kerusakan fungsi endotel secara signifikan. Kerusakan ini pun mulai terjadi hanya dengan satu jam duduk. Dengan demikian mengurangi waktu duduk atau melakukan aktivitas fisik di sela-sela waktu dapat mencegah penurunan fungsi endotel tersebut.

Sumber: health.detik.com

 

 

This entry was posted in Informasi Seputar Jantung Koroner. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *