Konsumsi Garam dan Hubungannya Dengan Potensi Penyakit Jantung

Sudah bukan rahasia lagi bahwa kuliner di negeri ini adalah yang paling kaya rasa di dunia. Beragam jenis variasi rasa, warna, dan aroma kuliner dari yang manis, pedas, hingga yang asin bisa dengan mudah ditemui. Bagi beberapa orang, hal ini adalah sebuah kemewahan tersendiri dapat memilih makanan sesuai dengan selera rasa masing masing. Nah, bagi mereka yang menyukai kuliner dengan rasa yang cenderung asin, mungkin sebaiknya mulai mengatur frekuensi memakan makanan yang kaya akan garam. Hal ini disebabkan karena adanya hubungan yang erat antara garam dan potensi penyakit jantung bagi tubuh anda.

Kantor berita AFP merilis sebuah hasil penelitian yang mempelajari akan hubungan kadar garam dengan kesehatan tubuh manusia. Penelitian yang diawali pada tahun 1990 ini dilakukan pada 3.000 orang dewasa dengan usia antara 30 hingga 54 tahun yang umumnya telah terdiagnosa memiliki gejala tekanan darah tinggi. Penelitian ini berlanjut hingga 10 sampai 15 tahun kemudian. Dalam rentang waktu tersebut, para sampel penelitian ini diberi pilihan untuk mengurangi konsumsi harian garam hingga 25-35 persen atau tidak mengurangi konsumsi garam ini sama sekali.

Hasli penelitian ini menunjukkan bahwa bagi mereka yang mengurangi konsumsi kadar garam memiliki resiko 25 persen lebih rendah dibandingkan yang tidak melakukan diet konsumsi garam sama sekali dalam hal masalah jantung. Resiko kematian bagi mereka yang melakukan diet konsumsi garam pun akan lebih rendah 20 persen dibandingkan mereka yang tidak melakukannya.

Penelitian lain juga menunjukkan bahwa dengan pengurangan kadar garam, tekanan darah dalam tubuh juga dapat dikurangi, meskipun masih membutuhkan studi lanjutan agar tercapai kesimpulan akurat tentang dampak pengurangan kadar garam pada hipertensi. Namun , setidaknya penelitian ini dapat menjadi pedoman bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit jantung dan tekanan darah tinggi dapat melakukan diet konsumsi garam untuk mengurangi resiko terkena penyakit jantung.

Sumber: http://www.indospiritual.com/artikel_diet-konsumsi-garam-dapat-kurangi-potensi-stroke.html