Kontak Kami
7. Merokok atau pun Perokok Pasif
Kebiasaan ini merupakan salah satu bencana bagi organ jantung. Dengan kandungan kimia yang sangat berbahaya, merokok menyebakan pembekuan darah yang dapat menghalangi aliran darah ke jantung dan memberikan kontribusi penimbunan plak di arteri.
8. Sering Mengkonsumsi Makanan (Cemilan Asin)
Semakin banyak garam yang dikonsumsi, maka akan semakin tinggi tekanan darah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Amerika, satu di antara tiga orang dewasa memiliki tekanan darah tinggi yang menjadi faktor resiko utama penyakit stroke, gagal ginjal, dan serangan jantung.
Dengan demikian kurangi konsumsi junk food, dan perhatikan konten natrium atau kandungan garam yang tertera pada label makanan. Konsumsi lebih banyak buah dan sayur, serta makanan yang tidak asin tentunya lebih baik. Jagalah asupan natrium di bawah 2,3 gram setiap harinya. Apabila memiliki tekanan darah tinggi atau berusia di atas 50 tahun, sebaiknya asupan garam yang dikonsumsi tidak lebih dari 1,5 gram per hari.
9. Obesitas
Memiliki berat badan yang berlebih memang memiliki faktor resiko penyakit. Salah satunya adalah jantung. Solusi dari obesitas dapat dilakukan dengan mencoba makan lebih sedikit, hindari porsi yang berlebih, dan ganti minuman manis dengan air putih. Sebaiknya kurangi konsumsi asupan karbohidrat berkalori tinggi seperti roti dan pasta. Perhatikan pula label makanan yang rendah lemak, karena pada kenyataannya justru mengandung banyak kalori.
10. Minum Alkohol yang Berlebih
Sedikit alkohol memang baik untuk kesehatan jantung Anda. Namun jika jumlah alkohol yang diminum berlebih dapat meningkatkan resiko tekanan darah tinggi, kadar lemak darah, dan gagal jantung. Tidak hanya itu alkohol juga mengandung kalori yang dapat menyebabkan naiknya berat badan, sehingga hal tersebut dapat mengancam kesehatan jantung atau memicu potensi penyakit jantung.
