Kontak Kami
Percobaan untuk membuktikan apakah kadar zat pektin tersebut bekerja, dilakukan pada tikus percobaan yang telah dibuat kolesterol tinggi hingga menderita jantung koroner sebelumnya. Pada percobaan tersebut dilakukan pengamatan pengaruh pektin marshmallow tersebut pada tikus-tikus percobaan. Hasilnya memang mampu menurunkan kadar kolesterol pada tikus-tikus tersebut. Kemudian antinya akan dijukan pada manusia dengan mengkonversikan dosisnya yang sesuai.
Di Indonesia sendiri kebutuhan akan zat pektin masih diimpor dari luar. Sebelumnya pun telah ada pektin yang dihasilkan dari beberapa jenis buah-buahan yang tergolong sedikit mahal, seperti apel dan jeruk yang biasanya dimanfaatkan untuk tambahan pangan.
Hingga saat ini penemuan Lukman dkk. tersebut masih dalam proses hak paten melalui Lembaga Penelitian Unibraw. Lukman beserta pihak kampus pun tidak menutup kemungkinann akan memproduksi pektin marshmallow kulit pisang dalam jumlah massal.
Hingga kini pektin kulit pisang tersebut masih diteliti lebih lanjut untuk diujicobakan pada penyakit lain, seperti diabetes tipe 2, serta pengaruhnya dalam menurunkan berat badan. Selain itu masih dilakukan beberapa hal yang ingin diujicobakan dengan pektin kulit pisang ini.
Sumber: health.detik.com
